Event Jakarta Lebaran Fair (JFL) 2024 resmi dibuka di area Panggung Utama Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024). Pembukaan event yang digelar selama 19 hari (3 - 21 April) ini berlangsung cukup meriah.
Opening Ceremony JLF dipimpin langsung oleh Marketing Director JIExpo, Ralph Scheneumann. Pembukaan JLF juga dimeriahkan dengan hadirnya pesta kembang api hingga penampilan band legendaris asal Bandung, Pas Band. Para pengunjung tampak antusias menikmati pembukaan JLF dan turut mengabadikan momen pesta kembang api.
Ralph menjelaskan alasan terbentuknya gelaran JLF yang notabene event pertama yang dihelat JIExpo tahun ini. Menurutnya, bulan Ramadhan merupakan momen tepat untuk menggaet pengunjung meskipun bertepatan dengan lebaran.
"Biasanya event organizer (EO) paling takut kalau buat acara di bulan Ramadhan atau lebaran karena sepi (pengunjung). Tapi kita jangan lupa, ada banyak masyarakat juga yang mudik balik ke Jabodetabek," kata Ralph.
"Angka yang mudik balik ke Jakarta itu sudah cukup bagi kita untuk menjadi target market. Dan kita harapkan di minggu terakhir lebaran, orang-orang yang mau mudik bisa menyempatkan diri untuk datang ke JLF," lanjutnya.
Sebelum menggelar JLF, Ralph mengaku sudah berbicara dengan para peserta pameran (tenant). Ralph menyebut para peserta sangat antusias mengikuti event tersebut meski berlangsung saat momen lebaran dan libur sekolah.
"Memang kalau dilihat ini kan tahun pertama (JLF), jadi kita pakai skala kecil dulu, yaitu Hall A, B, C, dan Open Space. Tapi sudah bisa kita lihat sepintas ini mirip sekali dengan mininya Jakarta Fair," ujar Ralph.
Lebih lanjut, Ralph optimistis gelaran JLF bisa terus tumbuh dan berkembang di setiap tahunnya. "Saya yakin tahun depan event ini bisa lebih besar lagi, mungkin ada peningkatan sekitar 25-30 persen setiap tahunnya. Mungkin dalam kurun waktu 3-5 tahun lagi kita (JLF) lebih exist, dan kuat," tuturnya.